Kategori

Senin, 21 Maret 2011

Kerja Bakti di Masjid At-Taqwa

Kerja Bakti Pengecoran Masjid At-Taqwa Krandon Kudus

Ahad pagi, tanggal 20 Maret 2011 Pukul 06.15 WIB kentong masjid dibunyikan guna mengundang warga dusun Krandon untuk melakukan pengecoran atap masjid. Pengecoran ini merupakan tahap ke dua dalam perluasan masjid At-Taqwa Krandon. Pada tahap awal sudah dilakukan perluasan bangunan sayap kiri dan dilakukan pengecoran atapnya. Kemudian pada tahap kedua ini pengecoran dilakukan di bangunan depan atau serambi masjid.

Dalam kegiatan pengecoran kali ini sama dengan pengecoran tahap pertama yaitu dimulai dengan doa rosul yang kemudian dilanjutkan dengan sarapan bersama. Kemudian dilanjutkan dengan pengecoran. Pada pengecoran kali ini, luas bangunan tidak seluas sayap kiri sehingga hanya membutuhkan 2 molen saja. Selain itu dari jumlah warga tidak sebanyak pengecoran tahap pertama yang mencapai kurang lebih 200 warga, sekarang hanya kisaran 100an warga. Selain juga karena pengecoran kali ini memang tidak mencatumkan wajib hadir dalam undangan (hanya sunnah).

Meskipun luas bangunan hanya sepertiga dari sayap kiri, namun ternyata banyak kendala yang dialami. Misalkan molen satu yang mogok, warga agak meremehkan pengecoran karena menganggap lebih kecil luas bangunan dan kurangnya tenaga di molen dan tangga karena banyak yang memilig diatap yang lebih ringan. Selain juga karena faktor cuaca yang begitu panas yang membuat banyak warga yang sering istirahat.

Akibatnya pengecoran yang diprediksi cepat selesai, harus molor dan baru selesai jam 11.30 WIB. Pengceroran diakhiri dengan makan siang bersama yang memang sudah disiapkan ibu-ibu warga krandon di serambi kiri masjid.

Semoga kegiatan pengecoran ini bermanfaat dan perluasan selanjutnya bisa berjalan dengan lancar sehingga masjid At-Taqwa dapat segera digunakan kembali seerti sedia kala dan semakin makmur atau banyak warga yang sholat berjama’ah di masjid ini.

Foto-foto kerja bakti pengecoran masjid At-Taqwa Krandon Kudus


Tukang Foto-foto (reporter)

















Warga bekerjasama untuk mengecor atap masjid 






















Suasana tangga pengecoran (tempat paling berat)














1 komentar: